Tempat Pencarian Tepat Sasaran

Google
 
SELAMAT DATANG DI BLOG ANAK LONGTUNGU SEMOGA ANDA TIDAK KECEWA SETELAH MELIHAT BLOG INI JIKA IYA SAYA MINTA MAAF…

Minggu, 15 Juli 2007

Pengembangan dan usaha mensejahterakan masyarakat Malinau

Kabupaten Malinau sangat luas Daerahnya di Provinsi Kalimantan Timur akan tetapi pengembangan terus di galakan guna tercapainya Gerbang Dema di Bumi Intimung ini, walaupun usia Kabupaten Malinau masih muda akan tetapi Pemimpinnya yang tua dan berjiwa Membangun, akses jalan dari kabupaten ke Kecamatan terus di galakan agar masyarakatnya dapat naik perekonomiannya dan tentu saja membuat penduduk malinau bangga akan Gerbang Dema. Walaupun menembus hutan belantara yang memang wilayahnya kabupaten Malinau ini kaya akan daratan mencapai ratusan kilo antara kecamatan ke kecamatan, saya turut bangga akan Kabupaten Malinau, perkembangannya dari tahun 2000 sampai dengan sekarang sudah sangat maju dan terus maju dengan adanya program Gerbang Dema di Malinau, selain akses jalan dan perekonomian untuk sumber daya masyarakatnya juga terus ditingkatkan dengan dibangunnya sekolah-sekolah dari TK ampe tingkat SMA, bahkan pendidikan untuk pertanian aja ada, memang di kabupaten Malinau ini penduduknya banyak yang tani jadi sangat cocok dengan adanya sekolah pendidikan pertanian, moga aja di Kabupaten Malinau ini bisa berdiri Universitas yach minimal tingkat S1 jadi warga yang ingin berpendidikan lebih tinggi bisa tercapai cita-citanyo termasuk aku sendiri he he he he.........( lulusan Paket C yang punya keinginan berkuliah). Dan juga untuk biaya sekolah di Kabupaten Malinau ini sepertinya ndak ada alias gratis kecuali swasta kali yee ...........
Aku sebagai warga hanya dapat memanfaatkan apa yang telah diberikan oleh Pemerintah dan hanya berharap Kabupaten Malinau ini akan terus maju dan tidak mempunyai aral untuk maju menembus cita-cita yang berguna untuk Pemerintahan dan Masyarakat Malinau. dan memang from Zero to Hero........
Apalagi sekarang ada bedah rumah yang dilakukan oleh Pemerintah jadi makin sejahtera aja penduduk malinau cuma kelihatannya yang mendapat bedah rumah cuma orang yang ada hubungan dengan orang-orang yang menilai, kegiatannya boleh berjalan tapi harus di amati dan nilai kembali rumah siapa yang berhak di bantu karna ada yang mampu tapi di bantu dan kurang mampu malah ndak dibantu seperti janda yang sudah berusia lanjut tapi anaknya masih sekolah atau pasutri yang udah berusia lanjut/masih muda tapi ndak punya usaha, kan kurang enak ngeliatnya..... tapi pandangannya jangan hanya melihat orang atau rumah yang bersangkutan berperabotan lengkap udah dibilang mampu mungkin kebutuhannya kesitu mungkin memang sangat dibutuhkan untuk sehari-hari....( Giliran Respen Kapan )
Sepertinya PLN yang ada di Kabupaten Malinau kurang mendukung untuk perkembangan contohnya aja ampe sekarang rumah tangga belum bisa menyambung listrik ( pemasangan baru ) gimana orang pengin berumah yang lumayan listriknya aja ndak mendukung he..he..he kena loo yang lama-lama ngadain pemasangan listrik baru (PLN cab.Berau ranting Malinau )